''Martabat Negeriku''
Martabat Negeriku
Negeriku
Agung, namun belum beruntung
Negeriku
kaya, namun masih menderita
Negeriku
makmur, namun serasa hancur
Negeriku
bermartabat, namun berlagak bejat
Yang
belum beruntung nasibnya
Yang
masih menderita rakyatnya
Yang
serasa hancur pendirianya
Yang
berlagak bejat moral wakil rakyatnya
Ingin
murka!, namun apalah daya
Ingin
mengeluh! Namun sudah jenuh
Ingin
menangis!, namun airmata tlah habis
Ingin
melawan‼‼ aku tak punya kekuatan
Lantas
aku hanya berharap dalam ratap
Mimpiku,
doaku, cita-citaku, kejayaanku, negeriku
Kita
semua musti ingat, ingat dan ingat
Negeri
kita punya martabat! Dan martabat negeriku?
Skh, 25,8,’16
Bolodewo
Pilih Prabowo !
BalasHapus